Hiruk-pikuk pemberitaan pembebasan bersyarat vokalis Nazriel Irham alias Ariel dari Rumah Tahanan (Rutan) Negara Klas I Kebon Waru, Bandung, Senin (23/7/2012), dianggap oleh Ketua Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait, bisa membawa dampak buruk.
"Dampak dari pemberitaan yang begitu luas, bersamaan dengan Hari Anak Nasional (23/7/2012), itu artinya mendorong anak-anak membuka kembali video-video porno Ariel," kata Arist kepada wartawan saat dihubungi di Jakarta, Selasa (24/7/2012).
"Bahkan, orangtua! Dengan adanya pemberitaan yang besar, ini seperti diingatkan kembali, 'Oh ya, dulu ada video Ariel'. Dikhawatirkan, mereka akan kembali menonton video itu. Kami sayangkan hal itu," lanjutnya.
Arist juga menyesalkan para pelajar yang membolos demi menyaksikan peristiwa Ariel keluar dari rutan tersebut.
"Ya, bahkan ada yg menggadaikan BPKB (sepeda motor) demi untuk ke Bandung melihat Ariel, bolos sekolah, nginap di sana. Kami sangat sayangkan. Ini kelihatan sekali diorganisasi. Kami juga menyayangkan pengamanan polisi yang membentuk pagar betis, seperti dia raja. Padahal, itu enggak perlu," tuturnya.
Tribunnews
- Gosip Bintang Porno
- Foto dan Gosip Artis
- Gosip Anak SMU
- Gosip Artis
- Gosip Artis Barat
- Gosip Artis Bollywood
- Gosip Artis Film
- Gosip Artis Hollywood
- Gosip Artis Indonesia
- Gosip Artis Mandarin
- Gosip Artis Sinetron
- Gosip Infotainment
- Gosip Nakal
- Gosip Olahraga
- Gosip Pasutri
- Gosip Politikus
- Gosip Selebritis
- Gosip Televisi
- Gosip TKW
Tidak ada komentar:
Posting Komentar