Di tengah udara dingin, sembilan aktivis perempuan di Kiev, Ukraina melakukan demonstrasi dengan bertelanjang dada. Mereka memprotes kontes berhadiah istri seorang Ukraina yang dilakukan sebuah radio di Selandia Baru.
Sambil bertelanjang dada, para perempuan membawa poster bertuliskan 'Ukraine is not a brothel' atau 'Ukraina bukanlah rumah bordil'. Sembilan aktivis perempuan ini melakukan unjuk rasa di depan kantor pernikahan Kiev.
Rock FM, radio di Selandia Baru menggelar kontes berhadiah istri. Pemenang kontes akan dikirim langsung ke Ukraina untuk mencari sang pendamping hidup dari agen biro jodoh di negara tersebut yang bernama Endless Love.
Si pemenang diberikan waktu selama 12 hari mendapatkan istri. Dia juga mendapat akomodasi dan uang saku sebesar 2.000 dolar Selandia Baru. Nah, pekan lalu, pemenangnya diumumkan: Greg, seorang pembuat wine.
Selain diprotes oleh para aktivis perempuan Ukraina, di Selandia Baru pun kontes ini menuai kritik. Namun Direktur program Rock FM Brad King santai-santai saja menanggapi kritikan. Menurut dia, ini hanya sebuah lelucon. "Pada akhirnya terserah pada pasangan tersebut, apakah memutuskan untuk menikah atau tidak," kata Brad.
Pemenang kontes ini akan terbang ke Donetsk pada 23 Maret mendatang, sealin Donetsk dia juga akan ke Zaporizhia. Namun sebelumnya si pemenang memilih salah satu perempuan yang terdaftar di biro jodoh Endless Love. Mereka lalu akan berlibur bersama dan tentunya didampingi seorang penerjemah.
TEMPO Interaktif,
- Gosip Bintang Porno
- Foto dan Gosip Artis
- Gosip Anak SMU
- Gosip Artis
- Gosip Artis Barat
- Gosip Artis Bollywood
- Gosip Artis Film
- Gosip Artis Hollywood
- Gosip Artis Indonesia
- Gosip Artis Mandarin
- Gosip Artis Sinetron
- Gosip Infotainment
- Gosip Nakal
- Gosip Olahraga
- Gosip Pasutri
- Gosip Politikus
- Gosip Selebritis
- Gosip Televisi
- Gosip TKW
Tidak ada komentar:
Posting Komentar